Apa itu order Take Profit dalam Trading Forex?
Salah satu penentuan level harga terpenting yang digunakan trader masa kini adalah Take Profit. Take profit adalah tipe order pending yang ditempatkan untuk menutup suatu posisi yang menguntungkan begitu pasar mencapai harga tertentu. Seperti yang namanya, order ini digunakan trader untuk menetapkan suatu level harga tertentu guna memastikan profit. Dengan kata lain, order ini mengambil profit dengan menutup posisi. Take Profit disingkat sebagai (T/P). Contohnya, trader mengambil posisi long (beli) dengan memasuki pasar di harga 1.2980 dengan harapan harga akan menguat. Ia ingin mendapatkan untung dari kenaikan harga, jadi ia menempatkan order Take Profit di level yang lebih tinggi dari harga beli, misalnya 1.3180. Apabila harga Bid mencapai harga Take Profit yang ditentukan yaitu 1.3180, posisi akan ditutup dan profit didapat.
Sebaliknya, jika trader mengambil posisi short (jual), dengan harapan harga akan turun, ia menempatkan order Take Profit pada harga yang lebih rendah dari harga masuk karena ia ingin mendapat untung dari penurunan harga. Asumsikan trader ini memasuki pasar pada harga yang sama dengan contoh sebelumnya, yaitu 1.2980. Ia menetapkan Take Profit di harga 1.2880. Apabila harga Ask mencapai harga Take Profit yang ditentukan, posisi akan ditutup dan profit didapat.
Order Take Profit (dan/atau Stop Loss) bisa digunakan di akun Eksekusi Instan secara simultan saat memasuki pasar. Pada akun Eksekusi Pasar, Anda bisa menetapkan order Take Profit atau Stop Loss saat menempatkan order pending untuk memasuki pasar.
Berikutnya kita akan membahas Stop Loss, penentuan level harga yang sama pentingnya untuk sebagian besar trader saat ini. Simak terus!